Apa Saja Kandungan Dan Manfaat Air Susu Ibu (ASI)?

ASI untuk anak balita

Selamat...

Kepada sobat yang telah menjadi pasangan ayah dan ibu. Sobat telah di karuniai seorang bayi mungil yang sangat sehat dan lucu, sehat dan sempurna oleh Allah Ta'ala. Lengkap lah sudah kebahagiaan sobat berdua.

Sobat..

Setiap ibu menghasilkan ASI yang berbeda dan bayipun membutuhkan ASI yang berbeda pula. Hal ini di karenakan setiap ibu menghasilkan ASI yang di formulasikan khusus untuk bayi yang di kandungnya, yang dapat memastikan pertumbuhan dan perkembangan serta peningkatan daya tahan tubuh bayinya.

Lalu apa saja yang terkandung dalam ASI?

Di bawah ini akan di paparkan dengan jelas....

• ASI mengandung zat gizi yang paling sempurna untuk pertumbuhan , perkembangan serta kecerdasan bayi. ASI mengandung lemak pendorong pertumbuhan otak yang di sebut DHA dan ARA ( arachidonic acid ), asam lemak omegga 3 yang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan jaringan syaraf. DHA di butuhkan untuk membangun myelin, yaitu sarung pembungkus di sekitar setiap syaraf yang membantu rangsangan syaraf elektris untuk bergerak dan sampai di tempat yang di tuju lebih cepat.

• ASI mengandung kalori tinggi, 65 kcal/100 ml, yang cukup untuk memberi energi bagi pertumbuhan bayi.

• Sekitar 90% ASI mengandung lemak yang dapat di serap oleh bayi. ASI yang keluar di awal penyusuan di sebut foremik, mengandung kadar lemak yang sangat rendah, seperti susu skim. Semakin lama bayi menyusu , lemak yang terisap semakin meningkat sampai bayi sobat memperoleh bagian air susu yang berupa skim atau di sebut hindmilk yang memiliki kadar lemak yang lebih tinggi.

• ASI mengandung vitamin, mineral dan zat besi.

• ASI memberikan perlindungan bgi bayi sobat semua terhadap infeksi dan alergi. Selain itu ASI juga dapat menambah kekebalan tubuh bayi yang erefek bayi tidak mudah sakit karena air susu ibu mengandung (a) Sel Darah Putih. setiap tetes ASI mengandung jutaan sel darah putih yang sangat kecil yang beredar di seluruh sistem pencernaan bayi dan berguna untuk melumpuhkan bakteri berbahaya.(b) Imunoglobin. Sel darah putih mengandung imunoglobin, yaitu protein yang melawan segala macam infeksi  seperti anti biotik alami ke seluruh tubuh dan dapat memusnahkan kuman. ( c ) Kolostrum. Merupakan air susu pertama yang di hasilkan ,  mengandung sel darah putih dan protein pelawan infeksi tertinggi.

• Proses pemberian ASI mempererat hubungan batin antara ibu dan bayi. lihatlah ketika bayi sedang menyusu, ia terlihat nyamann dan seolah-olah ingin berkata. " I feel comfort, mom"

• ASI selalu tersedia dan ASI mengandung zat yang memberi perasaan kenyang dan puas kepada bayi sehingga bayi sobat berhenti makan.

• ASI terbaik bagi sang ibu, karena : (a) Konsep saling memberi antar anak dan ibu.Sang Ibu memberi sesuatu kepada bayi dan bayi membagi sesuatu kepada sang ibu. Ketika sang ibu memberikan ASI kepada bayinya, sang bayi memberikan rangsangan melalui isapannya kepada puting sang ibu untuk mengirim pesan kepada kelenjar pituitari sang ibu, yaitu kendali pada otak untuk mengeluarkan hormon prolaktin, salah satu hormon keibuuan. (b). ASI selalu bersih. (c). ASI lebih hemat dan praktis serta ekonomis. (d).  ASI dapat membantu program KB karena merupakan pengatur jarak kelahiran yang alami.

• ASI mengandung protein yang hebat . Selama setahhun pertama, kebutuhan protein bayi di penuhi  oleh ASI. Protein yang di kandung oleh ASI antara lain : (A). Taurin yang berfungsi meningkatkan perkembangan otak. (B). Laktoferin yang merupakan protein yang unik untuk menjaga kebersihan yang ada dalam susu bayi . (c). Lisosom, berfungsi untuk menangkal bakteri yang berbahaya. (d). Nukleotida yang membantu jaringan tubuh lebih kuat,juga berguna untuk membantu lapisan usus agar tumbuh lebih baik dengan cara mendorong pertumbuhan villi dalam usus, yaitu penonjolan sebesar jari yang memproses dan menyerap makanan.

• Isapan bayi bisa menstimulasi keluarnya hormpn oksitosin yang dapat mengerutkan rahim sang ibu sampai mendekati ukuran sebelum kehamilan. Dengan memberikan ASI, payudara sang ibu tidak akan kehilangan bentuk aslinay..

• Ibu yang menyusui bayinya kecil kemungkinannya terserang kanker payudara.